Besarnyaperubahan entalpi reaksi dapat ditentukan dengan data entalpi pembentukan standar. Di mana perubahan entalpi reaksi sama dengan total perubahan entalpi produk dikurangi perubahan entalpi reaktan. Misalkan pada persamaan reaksi yang sudah setara: aA + bB → cC + dD. Di mana a, b, c, dan d adalah koefisien-koefisien reaksi. Dengan A, B, C, dan D adalah zat-zat dalam persamaan reaksi tersebut. Kemudian diketahui juga perubahan entalpi pembentukan (ΔH f o) standar untuk setiap senyawa.

Daftar isiJenis perubahan entalpi standarPerubahan entalpi pembentukan standar ΔHfo Perubahan entalpi penguraian ΔHdoPerubahan entalpi pembakaran ΔHco Rumus Penentuan entalpi reaksiEntalpi digunakan untuk menghitung jumlah kalor yang berpindah dari atau ke sistem pada tekanan tetap. Nilai entalpi tidak dapat diukur, yang dapat diukur adalah perubahannya ΔH .Perubahan entalpi standar dapat dibedakan menjadi 3, yaitu Perubahan entalpi pembentukan standar ΔHfo kalor energi yang dibutuhkan atau dilepas pada peristiwa pembentukan 1 mol senyawa dari unsur-unsur 1/2 N2g + 1/2 O2g -> NOg ΔHfo + ΔHfo = +90 kJ/molPerubahan entalpi penguraian ΔHdoKalor energi yang dibutuhkan atau dilepas pada peristiwa penguraian 1 mol senyawa menjadi unsur-unsur H2O + 1/2 O2 ΔHdo = +286 kJ/molPerubahan entalpi pembakaran ΔHco Kalor energi yang dibutuhkan atau dilepas pada peristiwa pembakaran 1 mol senyawa atau 1 mol unsur. Contoh C3H8 + 5 O2 -> 3 Co2 + 4 H2O ΔHco = +75 kJ/ Penentuan entalpi reaksiBesarnya entalpi dapat ditentukan dengan cara berikut ini 1. Menggunakan kalorimeterKalorimeter adalah alat untuk menentukan ΔH reaksi melalui pengukuran kalor reaksi. Jumlah kalor yang diserap oleh air di dalam jenisq = m x c x ΔTkapasitas kalorqkalorimeter = C x ΔTq=kalor reaksi J, m=massa zat pereaksi g, c = kalor jenis air J g-1 K-1 , C = kapasitas kalor dari bom calorimeter J k-1ΔT = suhuakhir – suhumula-mula K2. Menggunakan hukum Hess hukum penjumlahan kalorPerubahan entalpi yang terjadi pada suatu reaksi hanya tergantung pada keadaan mula-mula dan keadaan akhir reaksi, tidak tergantung pada proses = ΔH1 + ΔH2ΔH = perubahan entalpi keseluruhanΔH1 = perubahan entalpi tahap 1ΔH2 = perubahan entalpi tahap 2ΔH3 = perubahan entalpi tahap 33. Berdasarkan data entalpi pembentukan Hf Jika diketahui ΔH0f, makan ΔH dapat dikatakan dengan menggunakan rumus ΔH reaksi = ΔHof produk – ΔHof reaktanΔH reaksi = kanan – kiri4. Menggunakan data energi ikatanenergi ikatan adalah energi yang dibutuhkan untuk memutus 1 mol ikatan antar atom tiap mol suatu zat dalam keadaan ikatan rata-rataenergi rata-rata yang dibutuhkan untuk memutuskan 1 mol senyawa gas menjadi atom-atomnya untuk lebih dari tiga atom dalam molekulnya. Jika diketahui energi ikat EI, maka ΔHreaksi = EI pemutusan – EI pembentukanΔH = kiri – kananUntuk menyelesaikan soal, umumny akan diberi tahu berap energi ikatan masing-masing molekul jadi kita tidak diharuskan menghafal data energi atomisasiEnergi yang dibutuhkan untuk memutus molekul kompleks dalam 1 mol senyawa menjadi atom-atom atomisasi = energi ikatan Sebagaicontoh, perhatikan reaksi hipotetis. berikut diagram tahap reaksi pembentukan gas SO3 Hitung ∆h untuk reaksi berikut. Data entalpi pembentukan standar. Satuan entapi pembakaran standar adalah kj/mol. Entalpi pembakaran standar adalah perubahan entalpi untuk membakar setiap mol suatu zat yang diukur pada suhu 25 c dan tekanan 1 Soal No. 1Soal No. 2Soal No. 3Soal No. 4Soal No. 5Soal No. 6Soal No. 7Soal No. 8Soal No. 9Soal No. 10Perubahan entalpi pembentukan standar Hf adalah perubahan entalpi setiap mol senyawa yang terbentuk dalam suatu reaksi kimia pada kondisi standar. Perhatikan contoh soal entalpi pembentukan standar dan pembasannya berikut ini untuk lebih memahami entalpi pembentukan No. 1Entalpi pembentukan standar gas ammonia NH3 adalah -46,11 kJ/mol. Hitung H untuk reaksi NH3g → 1/3 N2g + H2gPembahasanReaksi pembentukan gas amonia½ N2g + 3/2 H2g → NH3 g H = -46,11 kJ/molReaksi penguraian gas amonia2/3 NH3g → 1/3 N2g + H2g Karena reaksinya dibalik, maka H bernilai positifH = +46,11 kJ/mol x 2/3H = +30,74 kJ/molSoal No. 2Tentukan perubahan entalpi pada reaksi antara karbon monoksida CO dengan hydrogen H2 untuk menghasilkan methanol CH3OH!PembahasanPersamaan reaksiCOg + 2H2g → CH3OHlDari data H0f diketahuiH0f CO = -111 kJ/molH0f H2 = 0H0f CH3OH = -239 kJ/molMaka,HR = H produk – H reaktanHR = CH3OOH – CO + 2H2HR = -239 – -111 + 2 0HR = -239 + 111 – 0 = -128 kJ/molSoal No. 3Tentukan perubahan entalpi pembentukan gas SO3 jika diketahuiSs + O2g → SO2g H = -296,8 kJSO2g + ½ O2g → SO3g H = -99,2 kJPembahasanSoal No. 4DiketahuiH2O2l → H2Ol + ½ O2g H = -98,0 kJ2H2g + O2g → 2H2Ol H = -571,6 kJTentukan H reaksi H2g + O2g → H2O2l dengan menggunakan kedua reaksi tersebut!Pembahasanjadi, H reaksi H2g + O2g → H2O2l sebesar -187,8 No. 5Hitung H pembentukan etana dalam reaksi C2H4g → C2H6g dengan menggunakan reaksi pembakaran berikut + 3O2g → 2CO2g + 2H2Ol H = -1401 kJC2H6g + 3 ½ O2g → 2CO2g + 3H2Ol H = -1550 kJH2g + ½ O2g → H2Ol H = -286 kJPembahasanJadi, H pembentukan etana sebesar -137 No. 6Diketahui data sebagai berikut2H­2 + O2 → 2H2O H = -5 kJ2Ca + O2 → 2CaO H = -12 kJCaO + H2O → CaOH2 H = -6 kJTentukan H dari reaksi pembentukan CaOH2!PembahasanJadi, H dari reaksi pembentukan CaOH2 adalah -14,5 kJSoal No. 7Diketahui persamaan termokimiaCs + ½ O2g → COg H = -111 kJCOg + ½ O2g → CO2 g H = -283 kJTentukan perubahan entalpi standar pembentukan gas CO2!PembahasanJadi, nilai perubahan entalpi standar pembentukan gas CO2 sebesar -394 No. 8Tuliskan persamaan termokimia untuk reaksi pembentukan NH4Cl bila diketahui H0f NH4Cl = -120 kJ/mol!Pembahasan½ N2g + 2H2­g + ½ Cl2g → NH4Cls H0f = -120 kJ/molSoal No. 9Tuliskan persamaan termokimia pembentukan CaCO3, yang membebaskan kalor sebesar 224 kJ!PembahasanCas + Cs + 3/2 O2g → CaCO3s H0f = -224 kJ/molSoal No. 10Pada pembentukan 22 gram C3H8 Ar C = 12, H = 1 dibebaskan kalor sebesar 75 kJ. Tuliskan persamaan termokimia pembentukan C3H8!PembahasanJumlah mol C3H8 = gr/Mr = 22/44 = 0,5 molH0f pembentukan 0,5 mol C3H8 = 0,5 x -75 kJ = -150 kJPersamaan termokimia pembentukan C3H83Cs + 4H2g → C­3H8s H0f = -150 kJ/mol

MenghitungΔH reaksi berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar 4. Menghitung ΔH berdasarkan hukum Hess 5. Menghitung ΔH berdasarkan energi ikatan 6. Merancang percobaan penentuan ΔH suatu reaksi. Mengapl Menjawab pertanyaan tetapi bila diketahui entalpi pembentukan H2O(g) = - C2H2(g) + O2(g) CO2(g) + iksikan tidak

Perubahan entalpi standar adalah perubahan entalpi yang diukur pada keadaan standar, yaitu pada suhu 250C dan tekanan 1 atmosfer. Penentuan perubahan entalpi berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar dapat dirumuskan sebagai Data Perubahan Entalpi Pembentukan StandarContoh SoalDiketahuiH0f CH4­ = -79,3 kJH0f CO2 = -393,52 kJH0f H2O = -296,0 kJTentukan H0C gas CH4!PembahasanPersamaan reaksiCH4g + 2O2g → CO2g + 2H2OHreaksi = H0f CO2 + 2H0f H2O – H0f CH4 + 2H0f O2Hreaksi = -393,52 + 2-286 – -79,3 kJHreaksi = -965,52 + 79,3 = -886,22 kJ BilaData Entalpi Pembentukan Standar. Feb 06, 2021. Bila data entalpi pembentukan standar :C3H8(g) = -104 kJ/molCO2 (g) = -394 kJ/molH2O (g) = -394 - Brainly.co.id. Perhatikan data entalpi pembentukan standar berikut. C3H8 = -104 kJ/mol. CO2 = -394 kJ/mol. H2O - Brainly.co.id. Diketahui data entalpi pembentukan standar: C3H8(g) = -104kJ/mol CO2(g) = -394kJ/mol H2O(g) = - Brainly.co.id
Cara menghitung perubahan entalpi ΔH dari suatu reaksi kimia dapat dilakukan dengan empat cara. Keempat cara menghitung perubahan entalpi meliputpi percobaan dengan kalorimeter, Hukum Hess, berdasar data entalpi pembentukan standar, dan energi ikatan. Empat cara menghitung perubahan entalpi tersebut digunakan pada berbagai bentuk permasalahan atau soal yang berbeda-beda. Sebelumnya, ingat kembali sebuah persamaan kimia dengan suatu reaktan dan produk. Reaktan atau pereaksi pada persamaan kimia terletak di sebelah kiri tanda panah. Sedangkan produk atau hasil reaksi berada di sebalah kanan panah. Pada persamaan termokimia, persamaan reaksi kimia diikuti dengan informasi nilai perubahan entalpi dari suatu reaksi seperti bentuk umum berikut. Informasi reaktan pereaksi dan produk hasil reaksi berguna dalam perhitungan perubahan entalpi. Karena perubahan entalpi suatu reaksi sama dengan selisih energi pada reaktan dan produk. Bagaimana cara menghitung perubahan entalpi dengan kalorimeter? Bagaimana cara menghitung perubahan entalpi dengan cara lain? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan di bawah. Table of Contents1 Pengukuran ΔH dengan KalorimetriCara Menghitung Perubahan Entalpi dengan Kalorimeter2 Berdasarkan Beberapa ΔH Reaksi yang Berhubungan Hukum HessCara Menghitung Perubahan Entalpi dengan Hukum Hess3 Berdasarkan Data Entalpi Pembentukan ΔHf° StandarCara Menghitung Perubahan Entalpi Melalui Data Entalpi Pembentukan Standar4 Data Energi IkatanCara Menghitung Perubahan Entalpi Melalui Data Energi Ikatan Rata-Rata Baca Juga Mengenali Reaksi Eksoterm dan Endoterm 1 Pengukuran ΔH dengan Kalorimetri Besarnya perubahan entalpi dapat ditentukan melalui percobaan dengan menggunakan alat yang disebut kalorimeter. Proses pengukuran jumlah kalor yang dilepas/diserap dengan kalorimeter disebut dengan kalorimetri. Hasil dari pengukuran dengan kalorimeter adalah suhu sebelum dan setelah reaksi. Dari hasil pengukuran suhu yang didapat kemudian dapat digunakan untuk menghitung kalor yang diserap atau dilepaskan selama reaksi. Kalor larutan dihitung melalui persamaan qlarutan = m×c×ΔT dan kalor kalorimeter dihitung melalui persamaan qkalorimeter = C×ΔT. Kalor yang diserap atau dilepaskan kalori meter adalah kalor reaksi yaitu qreaksi = –qlarutan + qkalorimeter. Besar perubahan entalpi dari reaksi nilainya sama dengan qreaksi. Pada reaksi eksoterm, nilai perubahan entalpi ditandai dengan nilai negatif. Sedangkan pada reaksi endoter, nilai perubahan entalpi ditandai dengan nilai positif. Sebagian besar reaksi yang terjadi sehari-hari merupakan reaksi eksoterm. Pada beberapa soal, q kalorimeter sering diabaikan. Sehingga, persamaan yang sering digunakan untuk menghitung perubahan entalpi hanya ΔH = –m×c×ΔT. Baca Juga Praktikum Kimia untuk Menentukan Perubahan Entalpi dengan Kalorimeter Cara Menghitung Perubahan Entalpi dengan Kalorimeter Sebanyak 100 mL HCl 0,5 M dan 100 mL KOH 0,5 M yang suhu keduanya sama dengan 27oC dimasukkan ke dalam kalorimeter. Setelah reaksi ternyata suhu larutan menjadi 30,3 oC. Diketahui kalor jenis larutan 4,2 J/groC dan mmassa jenis larutan 1 gram/cm3. Perubahan entalpi reaksi tersebut adalah ….A. –2,77 kJ/molB. +2,77 kJ/molC. –55,4 kJ/molD. –67,2 kJ/molE. +67,2 kJ/mol Penyelesaian Berdasarkan keterangan yang diberikan pada soal dapat diperoleh informasi-informasi seperti berikut. Volume HCL 0,5 M vHCl = 100 mL = 0,1 LVolume KOH 0,5 M vKOH =100 mL = 0,1 LJumlah volume v = 100 mL + 100 mL = 200 mL = 0,2 L Suhu awal Tawal = 27oCSuhu akhir Takhir = 30,3 oCPerubahan suhu ΔT = Takhir – TawalΔT = 30,3 oC – 27 oC= 3,3 oC Kalor jenis larutan c = 4,2 J/groC Massa jenis larutanρ = 1 gram/cm3 = 1 gram/mL Menghitung massa larutanmassa HCI = massa KOH = mm = ρ × VmHCl = mKOH = 1 gram/mL × 100 mL = 100 gram Menentukan mol HCl dan KOHmolHCl = M × V = 0,5 × 0,1 L = 0,05 molmolKOH = M × V = 0,5 × 0,1 L = 0,05 mol Menentukan mol larutan Menghitung perubahan entalpi reaksi ΔH = –qreaksiΔH = –m×c×ΔT molΔH = –200×4,2×3,3 0,05ΔH = – Joule = –55,44 kJ Jadi, perubahan entalpi reaksi tersebut adalah –55,4 kJ/mol. 2 Berdasarkan Beberapa ΔH Reaksi yang Berhubungan Hukum Hess Seorang ahli kimia Germain Hess pada tahun 1848 merangkum sebuah hukum yang kemudian dikenal dengan Hukum Hess. Bunyi Hukum Hess menerangkan bahwa perubahan entalpi tidak bergantung pada jalannya reaksi atau tahapan reaksi dan hanya bergantung pada keadaan awal dan akhir reaksi. Misalnya pada suatu reaksi yang mengubah pereaksi A menjadi produk C dapat terjadi secara langsung dengan perubahan entalpi ΔH1. Selain itu, reaksi A→C dapat juga berlangsung dalam 2 tahap yaitu A→B kemudian B → C. Diketahui perubahan entalpi untuk reaksi A→B adalah ΔH2 dan perubahan entalpi untuk reaksi B→C adalah ΔH3. Menurut percobaan yang dilakukan Hess diperoleh hubungan bahwa ΔH1 = ΔH2 + ΔH3. Cara Menghitung Perubahan Entalpi dengan Hukum Hess Perhatikan diagram tingkat energi berikut! Nilai x pada diagram siklus di atas sebesar …. kJ Penyelesaian Berdasarkan Hukum Hess dapat diperoleh persamaan ΔH1 = ΔH2 + ΔH3, sehingga nilai x dapat dicari seperti perhitungan di bawah. ΔH1 = ΔH2 + ΔH3–290 = 593 + xx = –290 – 593x = –883 kJ 3 Berdasarkan Data Entalpi Pembentukan ΔHf° Standar Besarnya perubahan entalpi reaksi dapat ditentukan dengan data entalpi pembentukan standar. Di mana perubahan entalpi reaksi sama dengan total perubahan entalpi produk dikurangi perubahan entalpi reaktan. Misalkan pada persamaan reaksi yang sudah setara aA + bB → cC + dD. Di mana a, b, c, dan d adalah koefisien-koefisien reaksi. Dengan A, B, C, dan D adalah zat-zat dalam persamaan reaksi tersebut. Kemudian diketahui juga perubahan entalpi pembentukan ΔHfo standar untuk setiap senyawa. Persamaan untuk menghitung perubahan entalpi ΔH pada reaksi tersebut dengan informasi ΔHfo dilakukan seperti cara di bawah. ΔH = ƩΔHproduk – ƩΔHreaktanΔH = c × ΔHf° C + d × ΔHf° D – a × ΔHf° A + b × ΔHf° B Cara Menghitung Perubahan Entalpi Melalui Data Entalpi Pembentukan Standar Diketahui data entalpi pembentukan standar beberapa senyawa berikutΔHfo CO2 g = –394 kJ/mol ΔHfo H2O g = –286 kJ/mol dan ΔHfo C6H6 g = 83 kJ/mol Harga ΔH pembakaran standar benzena adalah … kJ/mol. Penyelesaian Persamaan reaksi pada pembakaran gas benzena belum setaraC₆H₆ g + O₂ g → CO₂ g + H₂O g Persamaan reaksi pembakaran gas benzena yang sudah setara2C₆H₆ g + 9O₂ g → 6CO₂ g + 6H₂O g Baca Juga Cara Penyetaraan Reasi Kimia Menghitung perubahan entalpi 4 Data Energi Ikatan Energi ikatan adalah energi rata-rata yang diperlukan untuk memutuskan satu ikatan dalam 1 mol molekul menjadi atom penusunnya. Perubahan entalpi H merupakan perubahan energi panas kalor yang diukur dalam keadaan standar tekanan dan suhu tetap. Penentuan perubahan entalpi suatu reaksi dapat dihitung dengan menggunakan berbagai cara, salah satunya adalah menggunakan data energi ikatan dari masing-masing senyawa pembentuk reaksi. Dengan menggunakan struktur dari molekul yang bereaksi dan data energi ikatan antar atomnya perubahan entalpi yang menyertai suatu reaksi dapat diketahui. Cara Menghitung Perubahan Entalpi Melalui Data Energi Ikatan Rata-Rata Penyelesaian Gambar struktur ikatan untuk reaksi CHF3 g + F2 g → CF4 g + HF g adalah sebagai berikut. Jumlah energi rata-rata pemutusan ikatan reaktan/pereaksi 1 × C–H = 1 × +410 = +410 3 × C–F = 3 × +485 = + 1 × F–F = 1 × +159 = 159 ∑energi pemutusan = kJ/mol Jumlah energi rata-rata pembentukan ikatan produk/hasil reaksi 4 × C–F = 4 × +485 = + 1 × H–F = 1 × +565 = +565 ∑energi pembentukan = kJ/mol Menghitung besarnya perubahan entalpi ΔH reaksi ΔH = energi pemutusan – energi pembentukan ΔH = – ΔH = –481 kJ/mol Jadi, nilai entalpi dari reaksi CHF3 g + F2 g → CF4 g + HF g adalah –481 kJ/mol. Tanda negatif menunjukkan bahwa jenis reaksi yang terjadi adalah reaksi ekosterm. Demikianlah tadi ulasan empat cara menghitung perubahan entalpi yang digunakan untuk berbagai bentuk soal atau permasalahan. Terima kasih sudah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat! Baca Juga Cara Menentukan Biloks Bilangan Oksidasi
Entalpipembentukan standar adalah perubahan entalpi reaksi yang diperlukan untuk menghasilkan suatu senyawa dari unsur-unsurnya dalam keadaan stabil, yakni pada 25º dan tekanan 1 atm. Berikut adalah tabel entalpi pembentukan standar dari beberapa zat pada temperature 25º dan tekanan 1 atm: Transisi entalpi pembentukan standar Hf yakni perubahan entalpi setiap mol senyawa yang terbimbing dalam suatu reaksi kimia lega kondisi standar. Perhatikan pola soal entalpi pembentukan standar dan pembasannya berikut ini bikin lebih memahami entalpi pembentukan barometer. Soal No. 1 Entalpi pembentukan standar gas ammonia NH3 adalah -46,11 kJ/mol. Hitung H untuk reaksi berikut. 2/3 NH3 g → 1/3 Horizon2 g + H2 g Pembahasan Reaksi pembentukan gas amonia ½ N2 g + 3/2 H2 g → NH3 g H = -46,11 kJ/mol Reaksi penyampaian tabun amonia 2/3 NH3 g → 1/3 N2 g + H2 g Karena reaksinya dibalik, maka H bernilai positif H = +46,11 kJ/mol x 2/3 H = +30,74 kJ/mol Soal No. 2 Tentukan peralihan entalpi pada reaksi antara karbon monoksida CO dengan hydrogen H2 bakal menghasilkan methanol CH3OH! Pembahasan Kemiripan reaksi COg + 2H2 g → CH3OHl Dari data H f diketahui H f CO = -111 kJ/mol H f H2 = 0 H f CH3OH = -239 kJ/mol Maka, HR = H komoditas – H reaktan HR = CH3OOH – CO + 2H2 HR = -239 – -111 + 2 0 HR = -239 + 111 – 0 = -128 kJ/mol Soal No. 3 Tentukan perubahan entalpi pembentukan gas SO3 jikalau diketahui Ss + O2 g → SO2 g H = -296,8 kJ SO2 g + ½ O2 g → SO3 g H = -99,2 kJ Pembahasan Cak bertanya No. 4 Diketahui H2O2 l → H2Ol + ½ O2 g H = -98,0 kJ 2H2 g + Ozon2 g → 2H2Ol H = -571,6 kJ Tentukan H reaksi H2 g + O2 g → H2O2 l dengan memperalat kedua reaksi tersebut! Pembahasan kaprikornus, H reaksi H2 g + O2 g → H2O2 lsebesar -187,8 kJ. Tanya No. 5 Hitung H pembentukan etana dalam reaksi C2H4 g → C2H6 g dengan menggunakan reaksi pembakaran berikut ini. C2H4 g + 3O2 g → 2CO2 g + 2H2Ol H = -1401 kJ C2H6 g + 3 ½ O2 g → 2CO2 g + 3H2Ozonl H = -1550 kJ H2 g + ½ O2 g → H2Udara murnil H = -286 kJ Pembahasan Bintang sartan, H pembentukan etana sebesar -137 kJ. Soal No. 6 Diketahui data bak berikut 2H­2 + Ozon2 → 2H2Udara murni H = -5 kJ 2Ca + O2 → 2CaO H = -12 kJ CaO + H2O → CaOH2 H = -6 kJ Tentukan H berpangkal reaksi pembentukan CaOH2! Pembahasan Jadi, H berusul reaksi pembentukan CaOH2 adalah -14,5 kJ Cak bertanya No. 7 Diketahui persamaan termokimia Cs + ½ Udara murni2 g → COg H = -111 kJ COg + ½ O2 g → CO2 g H = -283 kJ Tentukan perlintasan entalpi tolok pembentukan asap CO2! Pembahasan Jadi, angka perubahan entalpi standar pembentukan gas CO2 sebesar -394 kJ. Tanya No. 8 Tuliskan kemiripan termokimia untuk reaksi pembentukan NH4Cl bila diketahui H f NH4Cl = -120 kJ/mol! Pembahasan ½ N2 g + 2H2­ g + ½ Cl2 g → NH4Cls H f = -120 kJ/mol Pertanyaan No. 9 Tuliskan persamaan termokimia pembentukan CaCO3, yang melepaskan kalor sebesar 224 kJ! Pembahasan Cas + Cs + 3/2 O2 g → CaCO3 s H f = -224 kJ/mol Tanya No. 10 Pada pembentukan 22 gram C3H8 Ar C = 12, H = 1 dibebaskan kalor sebesar 75 kJ. Tuliskan persamaan termokimia pembentukan C3H8! Pembahasan Kuantitas mol C3H8 = gr/Mr = 22/44 = 0,5 mol H f pembentukan 0,5 mol C3H8 = 0,5 x -75 kJ = -150 kJ Kemiripan termokimia pembentukan C3H8 3Cs + 4H2 g → C­3H8 s H f = -150 kJ/mol
\n \n bila data entalpi pembentukan standar
. 340 46 45 317 446 308 336 106

bila data entalpi pembentukan standar